iklan

my image

BACK UP HERE

SIGN UP HERE!!!!

welcome

welcome to my blog ^_^

BEST PRICE!!!!!

Tuesday, March 29, 2011

Insiden Jatuhnya UFO Di Southaven Park New York 1992

Pada tahun 1992, dikabarkan bahwa sebuah UFO jatuh di Southaven Park di Shirley, Long Island. Banyak orang yang melihat kejadian tersebut karena lokasinya yang dekat dengan Sunrise Highway (jalan tol Sunrise), sebuah jalan yang cukup ramai digunakan untuk berpergian. Setelah kejadian yang menghebohkan tersebut Southaven Park pun ditutup untuk umum selama tiga hari.

Brookhaven National Labs adalah institusi pertama yang dipanggil pada saat itu. Brookhaven National Laboratory adalah institusi sains yang melakukan penelitian dalam ilmu fisika, biomedis, dan lingkungan, serta dalam teknologi energi dan keamanan nasional. Brookhaven Lab juga membangun dan mengoperasikan fasilitas ilmiah utama yang tersedia bagi peneliti universitas, industri dan pemerintah.

Dalam kejadian tersebut, sebuah truk flatbed yang cukup besar membawa sesuatu yang juga besar kembali ke laboratorium. Ada bocoran yang mengatakan bahwa mereka memiliki jasad alien yang didapat dari lokasi kejadian tersebut.

Informasi yang paling koheren tentang jatuhnya sebuah UFO di Southaven didapat dari siaran pers LIUFON (Long Island UFO Network) pada tanggal 3 Agustus 1998. Dari situ, diketahui bahwa kejadian jatuhnya UFO tersebut sebenarnya terjadi pada pukul 7.00 malam bulan November 1992.

Seorang pria yang pada saat itu sedang berkendara di Sunrise Highway menuju William Floyd Parkway, melihat ada sebuah pesawat besar yang ia gambarkan sebagai pipa dalam bentuk dua lampu besar berwarna biru terang yang pada setiap ujungnya memiliki cahaya berwarna putih terang dan di tengahnya terdapat struktur yang terdiri dari tekstur berwarna abu-abu metalik. Dia melihat objek tersebut membuat sudut siku-siku yang melintasi jalan raya, dan akhirnya menabrak sebuah hutan di Southaven Park. Ketika jatuh, objek tersebut memancarkan sinar putih yang cukup menyilaukan yang dapat menerangkan malam hari untuk sejenak.

Pada saat yang sama seseorang yang juga mengemudi di Sunrise melihat objek berbentuk oval terbang di atas bukit tempat pembuangan sampah kota. Ia mengatakan “objek tersebut bergerak turun 30 derajat ke cakrawala dan meninggalkan jejak ionisasi berwarna hijau saat melintas”.

Sebuah kelompok investigasi lokal yang telah meneliti UFO di Long Island selama lima tahun terakhir merilis sebuah laporan bahwa pesawat ruang angkasa asing memang telah jatuh di sebuah daerah terpencil di Sout Haven Park di Shirley sesaat sebelum Thanksgiving tahun 1992. Insiden itu terjadi sekitar pukul 07:00 malam pada tanggal 24 November, menurut John Ford, ketua Long Island UFO Network, yang telah melakukan penyelidikan secara menyeluruh.

Beberapa pengendara yang melakukan perjalanan sepanjang Sunrise Highway malam itu, menurut Ford, mengira bahwa ada pesawat yang akan jatuh ke Southaven Park. Banyak penduduk setempat yang rumahnya di perbatasan Southaven melaporkan bahwa mereka mendengar suara gemuruh keras dan melihat cahaya yang cukup aneh.

Disana terdapat area dimana ada bekas pohon yang terbakar serta pohon yang terlihat membungkuk. Tetapi ada dua hal yang menarik bagi Ford.”Kita mendapatkan radiasi yang lebih tinggi dari normal di daerah tersebut” kata Ford.

Michaels JB, dalam bukunya berjudul UFO Encounters – The True Story Behind The Brookhaven and Carp Incidents mengatakan bahwa pada tanggal 22 November 1992, dua pesawat alien ditembak jatuh di Southaven Park, dengan sinar plasma quark-gluon yang berasal dari Brookhaven Labs di Brookhaven, New York. Api yang dihasilkan sangat besar dan dapat dilihat dari jarak bermil-mil jauhnya. Api tersebut mengandung radioaktif sehingga ditangani oleh Brookhaven Radioactive Fire Team. Pihak militer, SWAT dan berbagai macam unit penyelamatan lainnya menanggapi kejadian di daerah tersebut. Militer, segera mengepung taman dan jalan-jalan sekitarnya. Mereka tetap seperti itu selama beberapa hari.

Tanaman yang Bertahan Hidup Dari Kotoran Kelelawar

Tanaman ini adalah tanaman berbentuk kantung dengan binomial nomenclatur Nepenthes rafflesiana, yang juga pemakan serangga. Tanaman ini mendapatkan nutrisi penting dari hasil pembuangan kelelawar Hardwicke.

Hubungan antara kelelawar Hardwicke dan tanaman kantung Nepenthes rafflesiana di Brunei ini merupakan simbiosis mutualisme karena bukan hanya tanaman kantung saja yang diuntungkan. Kelelawar memperoleh perlindungan dengan bertengger di daun tanaman yang bundar. “Di luar perkiraan. Hasil ini mengejutkan,” kata pemimpin studi T. Ulmar Grafe yang juga seorang ilmuwan di Unversity Brunei Darussalam.

Hubungan keduanya pertama kali ditemukan saat salah seorang siswa Grafe mendapati kelelawar di dalam kantung N. rafflesiana. Saat dikeluarkan, kelelawar tersebut hidup dan sehat. “Rupanya sedang tidur di dalam kantung,” kata Grafe.
Padahal, N. rafflesiana merupakan tanaman karnivora yang menjebak serangga agar jatuh ke dalam kantung. Serangga yang masuk secara perlahan dicerna dengan enzim yang ada di dasar kantung.

Tim peneliti memasang kelelawar dengan alat pemancar lalu melepaskannya kembali ke alam. Mereka mengumpulkan tanaman berkantung yang dipilih kelelawar. Para peneliti juga mencari tanaman berkantung yang tidak digunakan kelelawar sebagai perbandingan.

Tanaman yang digunakan kelelawar memiliki nitrogen lebih banyak di daun daripada tanaman yang tidak digunakan. Kotoran yang dibuang kelelawar selama bertengger berkontribusi 34 persen dar seluruh nutrisi yang dibutuhkan tanaman. Demikian laporan studi yang diterbitkan pada 26 Januari diBiology Letters.

No comments:

Post a Comment

HOT DEAL

ONLINE SHOPING